Tapsel Bandar Meriah News - Momentum World Cleanup Day (WCD) 2025 di Desa Paran Dolok Mardomu, Kecamatan Sipirok, Tapanuli Selatan, menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemimpin dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Bupati Tapanuli Selatan, H. Gus Irawan Pasaribu, turun langsung ke lapangan membawa cangkul dan bergotong royong bersama warga membersihkan sampah dan menata saluran air, Sabtu(20/09/2025).
Tidak hanya memberikan arahan, Gus Irawan turut mengangkut material yang mengganggu kebersihan lingkungan, menunjukkan kepemimpinan yang inspiratif dan memberi contoh nyata bagi masyarakat.
“Dunia hari ini peduli lingkungan dan bersepakat menjadikan bulan September hingga Oktober sebagai momentum global untuk menjaga kebersihan bumi. Di Tapanuli Selatan, kita jadikan gotong royong sebagai warisan budaya sekaligus cara nyata menyelamatkan lingkungan,” ujarnya.
World Cleanup Day merupakan gerakan global yang melibatkan jutaan relawan dari lebih 190 negara.
Indonesia kembali menjadi salah satu negara dengan partisipasi terbesar, melibatkan masyarakat dari desa hingga perkotaan dalam aksi bersih-bersih lingkungan.
Kehadiran Bupati Gus Irawan bersama jajaran pejabat daerah, seperti Sekretaris Daerah Sofyan Adil, Asisten Administrasi Umum, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis PMD, Camat Sipirok, dan Forkopimcam, menjadi motivasi bagi warga untuk aktif menjaga kebersihan lingkungan.
Seorang peserta kegiatan menyatakan, “Jika pemimpin saja mau ikut mencangkul dan membersihkan sampah, seharusnya kita semua juga bisa bergerak.”
Dengan semangat gotong royong yang kuat, diharapkan pesan World Cleanup Day 2025 dapat menggema lebih luas, menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama demi masa depan bumi yang lebih baik.(Ahmad/torong)

Posting Komentar