Sekda Bener Meriah Ikuti Rakor Evaluasi Dana Desa dan Vaksinasi di Banda Aceh

Selasa, 28 September 2021


Bener Meriah | Bandar Merian News -
Pelaksana Tugas Bupati Bener Meriah Dailami yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Drs. Haili Yoga.M.Si mengikuti Rapat Koordinasi terkait Dana Desa dan Vaksinasi bersama Sekda Aceh dan unsur Forkopim Aceh  serta pejabat perangkat Pemerintah Aceh di ruang Sekda Aceh. Kamis (28-10-2021)

Kegiatan yang berlangsung secara virtual tersebut turut diikuti oleh Kapolres Bener Meriah AKBP. Agung Surya Prabowo. S.I.K. Dandim 0119 Bener Meriah Letkol. INF. Valyan Tatyunis, Kadis Kesehatan ABD. Muis,.SE.MT, Kadis DPMK Drs. Suarman,.MM, dan sejumlah pejabat lainnya.

Sekda Aceh dr. Taqwallah,.M.Kes dalam rakor saat itu menyampaikan, vaksin bukanlah hal yang baru, karena vaksin juga sudah ada sejak tahun 80-an yang dikenal kedangan sebutan suntuk cacar, dan pada tahun 90-an namanya suntik polio, serta suntik minihitis bagi calon jamaah haji. “Saat ini pasca pandemic covid disebut dengan vaksin Covid-19,”terangnya.

Dia juga menyampaikan pemerintah tidak bosan-bosannya dan tidak jenuh untuk meyakinkan masyarakat, khusunya masyarakat Aceh untuk ikut andil dalam kegiatan vaksinasi. “Kami berharap kepada semua pimpinan di daerah untuk segera memberikan pemahaman kepada masyarakatnya terkait perlunya vaksin. Caranya penyampaian ketengah masyarakat say kira tergantung strategi masing-masing, apakah secara sosialisasi atau secara person-per person, sehingga kesadaran masyarakat untuk ikut vaksin makin meningkat,”ujar Taqwallah. 

Terkait dana desa, Sekda Aceh tersebut menjelaskan, pada Tahun 2019 penyaluran dana desa di Aceh tercatat sebanyak 12 kampung belum mampu mencairkan dana desa. Pada tahun 2020 Aceh mulai sukses melakukan pencairan dana desanya per Januari, dan Aceh masuk katagori terbaik. Adapun kabupaten/kotanya adalah Aceh Tamiang, Langsa, dan Kabupaten Bener Meriah. Pada tahun 2021 per Januari Aceh sebagai daerah tercepat dan sukses dalam pencairan dana desa dan mendapatkan reward tercepat mencairkan dana desa.

dr. Taqwallah juga menyampaikan, bahwa dirinya akan melakukan pemantauan kegiatan vaksinsi di tingkat kampung. “saya sampaikan terkait jadwal Kunlap evaluasi dana desa dan vaksinasi. Saya harap jadwal yang telah ditetapkan ini jangan lagi dirubah,”pintanya.

Sementara itu dari data yang ditayangkan dalam Rakor dana desa dan vaksinasi, capaian pencairan dana desa Kabupaten Bener Meriah masuk dalam urutan ke-5, dengan total capaian tahap I,II,dan III mencapi 90 persen. Untuk vaksinasi Kabupaten Bener Meriah peringat ke-4 dengan capaian 40,4 persen.(ken)