Medan | BMN -Wali
Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi mengatakan, arsip mempunyai
nilai yang sangat penting dalam berbagai hal. Selain sebagai informasi,
arsip juga merupakan bahan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya. Kemajuan teknonologi saat ini berdampak besar terhadap
aspek kehidupan manusia, termasuk manajemen kearsipan. Tentunya ini
menjadi tantangan bagi para peneglola arsip itu sendiri.
Atas dasar itulah Wali Kota sangat mengapresiasi dan mendukung penuh digelarnya Sosialisasi Kearsipan 2018 di lingkungan Pemko Medan yang digelar Dinas Perpusatkaan dan Kearsipan Kota Medan di Hotel Putra Mulia Medan, Kamis (8-11-2018). Sosialisasi ini bertujuan meningkatan kemampuan dan ketrampilan sehingga mampu mengelola kearsipan secara efektif dan efisien di lingkungan kerja masing-masing.
“Arsip tidak hanya dipandang sebagai catatan sejarah melainkan juga bagian tak terpisahkan dari manajemen organisasi,” kata Wali Kota dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kota Medan Darusalam Pohan ketika membuka Sosialisasi Kearsipan tersebut.
Sosialisasi Kearsipan berlangsung selama dua hari 8 dan 9 Nopember diikuti sekitar 110 peserta yang merupakan perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemko Medan. Dengan sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan. Keahlian, ketrampilan, sikap dan semangat seluruh peserta sehingga dapat melaksanakan tugas jabatan di bidang kearsipan.
Sebagai nara sumber, Darusalam mengatakan, pihaknya mendatangkan R Hanafi Mulyadi dari Arsip Nasional Republik Indonesia. “Semoga dengan sosialisasi tercipta pengelolaan kearsipan secara efektif dan efisiesn di lingkungan kerja masing-masing,” harap Darusalam.(Nur)
Atas dasar itulah Wali Kota sangat mengapresiasi dan mendukung penuh digelarnya Sosialisasi Kearsipan 2018 di lingkungan Pemko Medan yang digelar Dinas Perpusatkaan dan Kearsipan Kota Medan di Hotel Putra Mulia Medan, Kamis (8-11-2018). Sosialisasi ini bertujuan meningkatan kemampuan dan ketrampilan sehingga mampu mengelola kearsipan secara efektif dan efisien di lingkungan kerja masing-masing.
“Arsip tidak hanya dipandang sebagai catatan sejarah melainkan juga bagian tak terpisahkan dari manajemen organisasi,” kata Wali Kota dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kota Medan Darusalam Pohan ketika membuka Sosialisasi Kearsipan tersebut.
Sosialisasi Kearsipan berlangsung selama dua hari 8 dan 9 Nopember diikuti sekitar 110 peserta yang merupakan perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemko Medan. Dengan sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan. Keahlian, ketrampilan, sikap dan semangat seluruh peserta sehingga dapat melaksanakan tugas jabatan di bidang kearsipan.
Sebagai nara sumber, Darusalam mengatakan, pihaknya mendatangkan R Hanafi Mulyadi dari Arsip Nasional Republik Indonesia. “Semoga dengan sosialisasi tercipta pengelolaan kearsipan secara efektif dan efisiesn di lingkungan kerja masing-masing,” harap Darusalam.(Nur)
Posting Komentar